Warga Israel Terbukti Pintar
The Kanaan Bond – Tanpa bermaksud untuk mendramatisasi
tentang orang Israel dan atau orang Yahudi,
The kanaan bond ingin berbagi informasi tentang penelitian yang dilakukan oleh DR. Stephen Carr Leon.
Penelitian DR Leon ini adalah tentang
Mengapa Orang Yahudi, rata-rata pintar?
Studi yang dilakukan mendapatkan fakta-fakta pengembangan kualitas hidup orang Israel atau orang Yahudi,Dr Stephen Carr Leon menghabiskan masa 3 tahun di Israel.
la melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu.
“Mengapa Yahudi Pintar?”
Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka?
Apakah ini suatu kebetulan?
Atau hasil usaha sendiri?
(pertanyaan yang sama dalam benak saya,
kenapa setiap orang sukses tak lepas dari
bangsa Yahudi lagi bangsa Yahudi lagi!). Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk Phd- nya. Dengan tekadnya yang bulat maka
dimulailah pengamatannya itu.
1.MASA KEHAMILAN SANG IBU :
Begitu wanita Israel yang mengetahui bahwa
dirinya tengah mengandung anak, maka
langsung sang ibu tersebut sering bernyanyi
dan bermain piano,biola dan juga membeli
buku matematika.
Bermain piano,biola dan bernyanyi bertujuan untuk mempengaruhi suasana hati bawaan si bayi tersebut ketika lahir.Dengan bernyanyi dan bermain piano,biola maka sang ibu akan
merasakan ketenangan.Diharapkan sang bayi akan memiliki karakter bawaan yang tenang dan berfikir matang ketika menghadapi masalah hidup nantinya.
Sedangkan mengerjakan soal matematika
bertujuan untuk mengembangkan kecerdasan otak bayi yang ada dalam kandungannya,Agar anak mereka terlahir dengan otak jenius.
2.CARA MAKAN :
Sejak awal mengandung dia suka sekali
memakan kacang badam dan korma bersama susu.Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala (sekali lagi, tanpa kepala!) bersama salad yang dicampur dengan badam dan berbagai jenis kacang-kacangan.Menurut wanita Israel sungguh baik untuk perkembangan otak.
Kepala ikan mengandung kimia yang tidak
baik yang dapat merusak perkembangan dan
penumbuhan otak anak di dalam kandungan.
(Sama seperti kebiasaan orang Jepang yang
jenius juga dalam kerajinan memakan daging
ikan)
Ini adalah adat orang orang Yahudi ketika
mengandung.Menjadi semacam kewajiban untuk ibu yang sedang mengonsumsi pil minyak ikan.
Ketika diundang untuk makan malam
bersama orang-orang Yahudi.Begitu Stephen
menceritakan, “Perhatian utama saya adalah
menu mereka. Pada setiap undangan yang
sama saya perhatikan, mereka gemar sekali
memakan ikan (hanya isi atau fillet),” ungkapnya.
Biasanya kalau sudah ada ikan, tidak ada
daging itu bukan masala serius karena bagi orang Israel Ikan dan daging tidak boleh di makan bersama satu meja.
Menurut keluarga Yahudi,campuran daging dan ikan tak bagus dimakanbersama.Salad dan kacang, harus, terutama
Sebelum makan hidangan menu utama,Mereka harus makan buah-buahan terlebih dahulu.Sebelum selesai semua makan Jangan ada satu orang pun terperanjat.
Jika Anda diundang ke rumah orang Yahudi Anda akan dihidangkan buah-buahan dahulu.
Menurut orang Israel karbohidrat (nasi atau roti) dahulu kemudian buah buahan, ini akan menyebabkan kita merasa ngantuk.
Akibatnya badan lemah dan payah untuk memahami pelajaran di sekolah.
Ternyata makan buah dahulu baru nasi, akan
menyebabkan buah busuk di dalam perut karena proses pencernaan makanan di dalam perut kita itu memakan waktu yang lama.Sehingga akan membuat buah mengalami antrian yang panjang sampai akhirnya dia keburu busuk duluan.
( Menurut orang Israel jangan Pernah membiarkan apel apel yang sudah
terkelupas khan? lama-lama akan kuning dan
bisa membusuk kan? itu hanya didiamkan dan terkena udara loh..bagaimana kalau dicampur olahan makanan di dalam perut kita? Sudah pasti busuk duluan sebelum dapat diproses.
Anggota The Kanaan bond Jadi istilah “makan buah setelah makan nasi” sebagai pencuci mulut itu SALAH.
Makan buah sebelum makan nasi itu yang BENAR ya anggota grup The Kanaan bond
3.KEBIASAAN ANAK YAHUDI :
Stephen selanjutnya Perhatian adalah mengunjungi anak-anak Yahudi. Mereka
sangat memperhatikan makanan, makanan
awal adalah buah buahan bersama kacang
badam, diikuti dengan menelan pil minyak
ikan (code oil lever). Kacang Badam = Kacang Almond, atau Buah
Almond, mirip dengan Buah Persik dan
Aprikot, hanya saja daging buahnya dibuang
saat dipanen, sehingga hanya menyisakan
bijinya, karena itu disebut sebagai kacang.
Dalam pengamatan Stephen, anak-anak
Yahudi sungquh cerdas. Rata-rata mereka
memahami tiga bahasa:
1.Hebrew
2.Arab
3.Inggris
(Ternyata mempelajari sesuatu yang baru itu
menyeimbangkan kedua belah otak kita.
Contohnya ya seperti mempelajari bahasa
yang berbeda – beda)
Sejak kecil pula mereka telah dilatih bermain
piano dan biola. Ini adalah suatu kewajiban.
Menurut mereka bermain musik dan memahami not dapat meningkatkan IQ.
Sudah tentu bakal menjadikan anak pintar.
Ini menurut saintis Yahudi, hentakan musik dapat merangsang otak. Tak heran banyak
pakar musik dari kaum Yahudi.
Musik yang mereka dengarkan ya musik yang bisa menambahkan kecerdasan otak mereka.Yaitu musik yang lagak-lagak bethoven gitu deh.
4.MASA KANAK KANAK :
Seterusnya di kelas 1 hingga 6, anak anak
Yahudi akan diajar matematika berbasis perniagaan. Pelajaran IPA sangat diutamakan.Di dalam pengamatan Stephen, “Perbandingan dengan anak anak diCalifornia, dalam tingkat IQ-nya bisa saya katakan 6 tahun kebelakang!” katanya dengan bangga dengan anak Israel.
Segala pelajaran akan dengan mudah
ditangkap oleh anak Yahudi. Selain dari pelajaran tadi, olahraga juga menjadi
kewajiban bagi mereka.
Olahraga yang diutamakan adalah memanah,
dan berlari menembak, dari menembak samping dapat melatih otak fokus.
Menembak bagian dari memanah dan itu
persiapan untuk membela negara.
Saya pernah membaca buku (saya lupa
judulnya) yang mengatakan: kalau anak-anak
yang jago dalam hal olahraga, biasanya
mereka mempunyai kemampuan mengambil
keputusan yang cepat, karena otak mereka terlatih bergerak cepat, terlepas dari bagus
atau tidaknya prestasi mereka di sekolah.
5.SEKOLAH TINGGI :
Di sini murid-murid digojlok dengan pelajaran sains.Mereka didorong untuk menciptakan produk terbaru.Meski proyek mereka kadangkala kelihatannya lucu dan memboroskan, tetap diteliti dengan serius.
Apalagi kalau yang diteliti itu berupa : 1.Senjata
2.Medis
3.Teknik
lde itu akan dibawa ke jenjang lebih tinggi.
Satu lagi yang diberi keutamaan ialah fakultas ekonomi. Dr Stephen Carr Leon sungguh terperanjat melihat mereka begitu agresif dan seriusnya mereka belajar ekonomi.
Di akhir tahun di universitas, mahasiswa
diharuskan mengerjakan proyek.
Dam mereka dan harus mempraktekkannya. Mahasiswa hanya akan lulus jika tim Anda (10 pelajar setiap kumpulan) dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta!
Anda akan kagum ?
Entrepreneurship kenyataannya.Networking digelorakan Itulah dan Oh iya…
Merokok bagi mereka adalah sesuatu yang tabu.Bila Anda diundang makan di rumah orang Yahudi, Jangan sekali kali merokok.
Tanpa sungkan mereka akan menyuruh Anda keluar dari rumah mereka. Menyuruh Anda merokok di luar rumah mereka.
Menurut ilmuwan Israel, penelitian menunjukkan nikotin dapat merusakkan sel
utama pada otak manusia dan akan melekat
pada gen. Artinya, keturunan perokok bakal
membawa generasi yang cacat otak.Suatu penemuan dari saintis gen dan DNA
Israel.
“Melahirkan anak dan keturunan yang cerdas
adalah keharusan.Tentunya bukan perkara
yang bisa diselesaikan semalaman. Perlu
proses dan ketekunan dalam membina
generasi penerus.” (Kesimpulan Dr Stephen Carr Leon)
DAFTAR PERAIH NOBEL YAHUDI
DARI BERBAGAI DISIPLIN ILMU:
Literatur
1910 – Paul Heyse
1927 – Henri Bergson
1958 – Boris Pasternak
1966 – Shmuel Yosef Agnon
1966 – Nelly Sachs
1976 – Saul Bellow
1978 – Isaac Bashevis Singer
1981 – Elias Canetti
1987- Joseph Brodsky
1991 – Nadine Gordimer
2002 – Imre Kertesz
2005 – Harold Pinter
Kedamaian Dunia
1911 – Alfred Fried
1911 – Tobias Asser
1968 – Rene Cassin
1973 – Henry Kissinger
1978 – Menachem Begin
1986 – Elie Wiesel
1994 – Shimon Peres
1994 – Yitzhak Rabin
1995 – Joseph Rotblat
Kimia
1905 – Adolph Von Baeyer
1906 – Henri Moissan
1910- Otto Wallach
1915 – Richard Willstaetter
1918 – Fritz Haber
1943 – George Charles de Hevesy
1961 – Melvin Calvin
1962 – Max Ferdinand Perutz
1972 – William Howard Stein
1972 – C.B. Anfinsen
1977 – Ilya Prigogine
1979 – Herbert Charles Brown
1980 – Paul Berg
1980 – Walter Gilbert
1981 – Ronald Hoffmann
1982 – Aaron Klug
1985 – Herbert A. Hauptman
1985 – Jerome Karle
1986 – Dudley R. Herschbach
1988- Robert Huber
1989 – Sidney Altman
1992 – Rudolph Marcus
1998 – Walter Kohn
2000 – Alan J. Heeger
2004 – Irwin Rose
2004 – Avram Hershko
2004 – Aaron Ciechanover
Ekonomi
1970 – Paul Anthony Samuelson
1971 – Simon Kuznets
1972 – Kenneth Joseph Arrow
1973 – Wassily Leontief
1975 – Leonid Kantorovich
1976 – Milton Friedman
1978 – Herbert A. Simon
1980 – Lawrence Robert Klein
1985 – Franco Modigliani
1987 – Robert M. Solow
1990 – Harry Markowitz
1990- Merton Miller
1992 – Gary Becker
1993 – Rober Fogel
1994- John Harsanyi
1994 – Reinhard Selten
1997 – Robert Merton
1997 – Myron Scholes
2001 – George Akerlof
2001 – Joseph Stiglitz
2002 – Daniel Kahneman
2005 – Robert J. Aumann
Medis
1908- Elie Metchnikoff
1908 – Paul Erlich
1914 – Robert Barany
1922 – Otto Meyerhof
1930 – Karl Landsteiner
1931 – Otto Warburg
1936 – Otto Loewi
1944 – Joseph Erlanger
1944 – Herbert Spencer Gasser
1945 – Ernst Boris Chain
1946 – Hermann Joseph Muller
1950 – Tadeus Reichstein
1952 – Selman Abrahamn Waksman
1953- Hans Krebs
1953 – Fritz Albert Lipmann
1958 – Joshua Lederberg
1959 – Arthur Kornberg
1964 – Konrad Bloch
1965 – Francois Jacob
1965 – Andre Lwoff
1967 – George Wald
1968 – Marshall W. Nirenberg
1969 – Salvador Luria
1970 – Julius Axelrod
1970 – Sir Bernard Katz
1972 – Gerald Maurice Edelman
1975- David Baltimore
1975 – Howard Martin Temin
1976 – Baruch S. Blumberg
1977 – Rosalyn Sussman Yalow
1977 – Andrew V. Schally
1978 – Daniel Nathans
1980- Baruj Benacerraf
1984 – Cesar Milstein
1985 – Michael Stuart Brown
1985-Joseph L. Goldstein
1986 – Stanley Cohen [& Rita Levi-Montalci
1988 – Gertrude Elion
1989 – Harold Varmus
1991 – Erwin Neher
1991 – Bert Sakmann
1993 – Richard J. Roberts
1993 – Phillip Sharp
1994- Alfred Gilman
1994 – Martin Rodbell
1995 – Edward B. Lewis
1997 – Stanley B. Prusiner
1998 – Robert F. Furchgott
2000 – Eric R. Kandel
2002 – Sydney Brenner
2002 – Robert H. Horvitz
Fisika
1907 – Albert Abraham Michelson
1908 – Gabriel Lippmann
1921 – Albert Einstein
1922 – Niels Bohr
1925 – James Franck
1925 – Gustav Hertz
1943 – Gustav Stern
1944 – Isidor Issac Rabi
1945 – VWolfgang Pauli
1952 – Felix Bloch
1954 – Max Born
1958 – lgor Tamm
1958 – Il’ja Mikhailovich
1958 – lgor Yevgenyevich
1959 – Emilio Segre
1960 – Donald A. Glaser
1961 – Robert Hofstadter
1962 – Lev Davidovich Landau
1963 – Eugene P. Wigner
1965 – Richard Phillips Feynman
1965-Julian Schwinger
1967 – Hans Albrecht Bethe
1969 – Murray Gell-Mann
1971 – Dennis Gabor
1972 – Leon N. Cooper
1973 – Brian David Josephson
1975 – Benjamin Mottleson
1976 – Burton Richter
1978 – Arno Allan Penzias
1978 – Peter L Kapitza
1979 – Stephen Weinberg
1979 – Sheldon Glashow
1988- Leon Lederman
1988 – Melvin Schwartz
1988- Jack Steinberger
1990 – Jerome Friedman
1992 – Georges Charpak
1995 – Martin Perl
1995 – Frederick Reines
1996 – David M. Lee
1996 – Douglas D. Osheroff
1997 – Claude Cohen-Tannoudji
2000 – Zhores I. Alferov
2003 – Vitaly Ginsburg
2003 – Alexei Abrikosov
Percaya atau tidak, tentunya terserah kita
semua. Namun kenyataan yang ada terlihat
bahwa memang banyak sekali warga negara Israel yang pintar!
Tinggal, pertanyaannya adalah, apakah kepintarannya itu banyak manfaatnya
bagi peningkatan kualitas hidup umat
manusia secara keseluruhan? ‘-The Kanaan Bond.